Tujuan Yang Harus Dicapai: Tujuan yang hendak dicapai
Terima Kasih Telah Mengunjungi Blog Ini Semoga Bermanfaat

Senin, 22 April 2013

Tujuan yang hendak dicapai


Harapan Penulis untuk Siswa

Setelah materi telah selesai dipaparkan beserta tata caranya, maka penulis tidak berhenti dari sini saja namun harapannya siswa mampu melaksanakannya dalam kehidupan sehingga menjadi manfaat dikemudian hari. Oleh sebab itu, ada beberapa hal yang harus diperhatikan oleh siswa agar tujuan yang diharapkan dapat tercapai tidak hanya untuk kepentingan lingkungan masyarakat namun juga untuk kepentingan sekolah dalam menyelesaikan proses belajarnya.
            Yang pertama, penulis mempunyai standar kopetensi(SK) yang menjadi pokok utama dalam pembahasan materi dalam satu semesternya dan harus diselesaikan dalam waktu yang telah ditentukan dalam kalender pendidikan. Standar kompetensinya adalah Memahami Ketentuan Hukum Islam Tentang Pengurusan jenazah, dari Sk tersebut tentunya sudah bisa menjadi gambaran bagi siswa untuk kedepannya karena tidak asing lasi ditelinga kita.
            Kemudian yang kedua, terlepas dari SK maka tidak cukup dari situ saja namun masih harus dikembangkan kembali menjadi beberapa kompetensi dasar(KD) sehingga materi tentanf pengurusan jenazah tersebut dapat tercapai karena pengurusan jenazah tidak hanya selesai pada memandikan saja namun masih ada beberapa bagian lain. Maka kompetensi dasar tersebut adalah yang menjadi pembahasan dalam materi dan harus diselesaikan dalam setiap pertemuan.
KD tentang tata cara pengurusan jenazah tersebuta dapat dibagi menjadi  :
1.    Menjelaskan tatacara pengurusan jenazah
2.    Memperagakan tata cara pengurusab jenazah
 Kedua KD inilah yang harus dicapai siswa, tidaka hanya mengerti caranya saja namun bagaimana cara melaksanakannya juga harus bisa.

            Yang ketiga, dikembangkan lagi menjadi beberapa indikator pencapaian inilah yang menjadi pembahasan setiap materi dan lebih tertuju kepada setiap sub pembahasan dalam materi tersebut sehingga siswa dapat lebih faham lagi karena sudah diperinci dan dibagi-bagi. Indikator tersebut yaitu :
1.    Siswa mampu menjelaskan :
Ø  Kewajiban keluarga terhadap jenazah
Ø  Cara memandikan jenazah
Ø  Cara menyalatkan jenazah
Ø  Cara menguburkan jenazah
Ø  Hikmah dalam pengurusan jenazah
Ø  Tata cara takziah
Ø  Tata cara ziaroh kubur
Ø  Hikmah ziarah dan takziah kubur
2.    Peserta didik tergugah untuk terlibat dalam pengurusan jenazah
3.    Peserta didik mau melaksanakan takziah dan ziarah kubur dengan benar.
Inilah beberapa sub pembahasan yang dirangkai dalam indikator  yang menjadi harapan guru agar semua indikator tersebut dapat tercapai dalam pembelajaran.

            Yang ke empat, bagian ini merupakan beberapa kegiatan pembelajaran yang akan dilaksanakan dan dibagi menjadi dua bagian, bagian pertama adalah kegiatan di dalam kelas, dan yang kedua adalah diluar kelas. Agar lebih jelas dapat kita lihat dalam rincian dibawah ini :
1.    Kegiatan di dalam kelas :
Ø  Mendiskusikan tentang pengurusan jenazah, pelaksanaan takziah, dan ziarah kubur yang ada dimasyarakat
Ø  Mengidentifikasi praktik-praktik pengurusan jenazah, pelaksanaan takziah, dan ziarah kubur yang tidak sesuai ajaran Islam.
Ø  Membuat kesimpulan hasil belajar.

2.    Kegiatan di luar kelas :
Ø  Latihan pengurusan jenazah
Ø  Mengamati orang yang memandikan, mengkafani, dan menguburkan jenazah.
Ø  Ikut menyalatkan dan mengantarkan jenazah.

Nah setelah semua materi dan apa yang hendak dicapai sudah dipaparkan, maka langkaha berikutnya siswa harus bisa menjawab soal yang diberikan guru Fiqih beserta prakteknya sehingga guru bisa mengetahui kemampuan siswanya sampai mana tentang materi ini. Dan akan ditampilkan pada lembar yang berjudul Evaluasi Soal Fiqih MA Kelas X semester Ganjil.


Tidak ada komentar: